Cintaberhubungan69.blogspot.com-CARA MEMRAWAT DAN MEMBERSIHKAN VAGINA SETELAH HAID DAN MENGHALANGI KEPUTIHAN-Sangatlah penting menjaga kebersihan organ intim wanita yang biasa disebut dengan vagina, apalagi ketika sedang haid dan setelah haid. Jangan sampai kamu tidak menjaga kebersihannya dengan baik karena kebanyakan wanita justru mengabaikan masalah kebersihan organ intimnya, menganggap cukup dengan membasuhnya dengan air maka masalahnya akan terselesaikan. Padahal bila tidak dibersikan dan dirawat dengan baik akan menimbulkan dampak yang sangat buruk pada organ intim.
Nah yang perlu kamu tahu selama menjalani siklus haid atau menstruasi, organ intim wanita berada dalam kondisi yang lebih lembap itulah mengapa setiap perempuan harus ekstra lebih memperhatikan kondisi organ intim atau vagina selama menstruasi. Vagina yang sehat dan bersih memiliki keseimbangan kimiawi yang bersifat asam dengan pH 3.5, pada keadaan keseimbangan kimiawi yang normal tersebut, bakteri baik yang ada di dalam vagina mampu membersihkan vagina dari bakteri jahat secara optimal sehingga keseimbangan dan kelembaban di dalam vagina selalu terjaga tetapi jika vagina tidak dalam keadaan keseimbangan yang normal maka vagina tidak bisa membersihkan bakteri secara optimal. Sehingga mengakibatkan keluhan yang biasanya atau malah sering dialami pada vagina seperti gatal-gatal karena kebersihan dan kelembaban vagina yang terganggu, salah satunya ketika wanita mengalami menstruasi. Jadi sebaiknya saat menstruasi kebersihan organ intim jangan dianggap sepele atau tidak begtu penting.
Pembalut biasnya menjadi faktor utama yang perlu kamu perhatikan saat menstruasi. Jangan pernah memilih pembalut dengan asal-asalan. Pilihlah pembalut yang aman dan nyaman dengan permukaan yang lembut dan tanpa pewangi, karena pembalut yang beraroma sangat berpotensi menimbulkan iritasi pada vagina, bahkan bakteri bisa bersarang akibat pembalut yang memakai pewangi.
Saat menstruasi tubuh wanita akan memproduksi hormon estrogen dalam jumlah yang lebih banyak, hormon tersebut memicu produksi keringat dalam jumlah lebih banyak dari biasanya dan biasanya keringat menjadi beraroma kurang sedap, untuk mengatasinya usahakan mandi pagi dan sore untuk saat haid. Saat sedang menstruasi, mandi adalah proses yang paling utama untuk memastikan kebersihan di area genital atau vagina, jadi saat membersihkan organ intim cucilah dengan air bersih dari arah kedepan ke belakang, dan ingat jangan sebaliknya. Jangan terlalu sering membersihkan vagina menggunakan sabun kewanitaan cukup bersihkan dengan air saja. Karena penggunaan sabun kewanitaan yangberlebihan bisa mengganggu keseimbangan flora di sekitar alat kelamin serta bisa membunuh bakteri baik dan memicu tumbuhnya bakteri jahat atau jamur.
Kamu juga perlu menghindari pemakaian celana dalam yang terlalu ketat karena penggunaan celana dalam yang terlalu ketat dapat menekan otot luar pada organ intim dan membuat area di sekitarnya menjadi lembab. Jadi sebaiknya pakailah celana dalam yang agak longgar dan bahannya terbuat dari bahan dasar katun sehingga mudah menyerap keringat.
Untuk perwatan vagina saat menstruasi yang harus kamu lakukan adalah,
Ini beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk mmbersihkan vagina setelah menstruasi.
Itulah beberapa cara merawat dan membersihkan vagina saat menstruasi serta cara membersihkannya pasca menstruasinya berhenti yang bisa kamu coba.
Baca juga : ANATOMI PINGGUL WANITA PEMBENTUK, FUNGSI DAN JENISNYA
Menghilangkan Keputihan Secara Alami
Keputihan bagi kaum hawa merupakan hal biasa. Meskipun bukan merupakan penyakit, akan tetapi keputihan merupakan tanda-tanda adanya masalah yang sedang dialami miss V Anda.
Keputihan atau Flour Albus adalah keluarnya cairan atau lendir dari vagina yang disebabkan infeksi oleh bakteri, virus, jamur ataupun parasit.
Jika dibiarkan keputihan menyebabkan timbulnya peradangan ke saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa perih saat anda sedang buang air kecil .
Dilansir cintaberhubungan69.blogspot.com tanda-tanda jika anda mengalami keputihan memerlukan penanganan serius yaitu dengan adanya cairan berwarna bening kehijauan yang keluar dari vagina secara berlebih seperti mentruasi, cairan yang keluar kental dan memiliki bau amis, daerah sekitar vagina terasa gatal sampai muncul rasa panas pada sekitar vagina.
Sampai saat ini perbincangan solusi untuk menghilangkan keputihan adalah pembahasan menarik untuk wanita.
Di era modern dan perkembangan alat-alat medis yang semakin canggih.
Cara-cara tradisional warisan leluhur masih digunakan dalam menghilangkan keputihan.
Berikut cara-cara menghilangkan keputihan baik secara tradisional maupun modern:
1. Daun Sirih
Daun sirih atau piper betle merupakan tanaman asli Indonesia yang memiliki kandungan minyak atsiri, seskuiterpen, pati, diatase, gula, zar samak dan kavikol mempunyai manfaat dalam mematikan kuman, memiliki kandungan antioksidan dan anti jamur.
Daun sirih bermanfaat dalam menghilangkan keputihan.
Caranya dengan mengambil sepuluh helai daun sirih yang telah dibersihkan kemudian direbus dengan dua liter air selama lima menit, tunggu hingga air rebusan hangat, gunakan air rebusan untuk membasuh area kewanitaan secara teratur seminggu tiga kali. Jangan terlalu sering membasuh area kewanitaan dengan daun sirih justru akan menghilangkan bakteri baik yang seharusnya dapat menjaga ph kewanitaan anda.
2. Lidah Buaya
Siapa sangka tumbuhan yang berkhasiat untuk bahan penyubur rambut , yang dikenal dengan istilah biologi yaitu aloe vera atau lidah buaya memiliki kandungan vitamin C dan vitamin E merupakan antioksidan alami.
Lidah buaya juga memiliki kandungan antiseptik, antijamur, antibakteri dan antivirus.
Lidah buaya juga dapat mengatasi keputihan karena kandungan antiseptiknya, yaitu dengan mengambil bagian dalam daging lidah buaya kemudian potong-potong dan blender, rebus bersama dua gelas air dengan lima lembar daun sambiloto , tunggu hingga hangat dan gunakan untuk membasuh vagina , baik dilakukan dua kali sehari.
3. Sambiloto
Tumbuhan yang berasal dari asia tropika yang memiliki nama latin andrographis paniculata ness mempunyai kandungan laktone, homoandrografolid, flavonoid, alkane, keton, aldehid, mineral, asam kersik dan damar.
Adapun cara untuk menghilangkan keputihan dengan sambiloto adalah dengan mengambil tiga batang tanaman sambiloto rebus bersama empat gelas air hingga menjadi dua gelas air kemudian saring dan diminum tiga kali sehari dengan dosis ¾ gelas sekali minum.
4. Konsultasi dengan Dokter Ahli
Ketika anda punya masalah dengan area kewanitaan anda sering kali anda segan untuk datang ke dokter untuk berkonsultasi , akan tetapi hal ini justru membuat anda akan mengalami kesulitan dalam mengatasi masalah kewanitaan termasuk keputihan .
Kunjungi dokter kandungan dan pastikan dokter tersebut memiliki alat kedokteraan untuk membantu anda mengatasi keputihan yang paling efektif.
Konsultasikan pula pembersih vagina yang anda gunakan. Dengan cara suntik sitostatika, penisilin, vaksinasi dan sebagainya.
Meskipuun tidak semua keputihan berbahaya akan tetapi mengatasi secara dini dengan pola kehidupan sehat maka anda akan terhindar dari bakteri, jamur, dan virus penyebab terjadinya keputihan.
CARA MEMRAWAT DAN MEMBERSIHKAN VAGINA SETELAH HAID DAN MENGHALANGI KEPUTIHAN
Nah yang perlu kamu tahu selama menjalani siklus haid atau menstruasi, organ intim wanita berada dalam kondisi yang lebih lembap itulah mengapa setiap perempuan harus ekstra lebih memperhatikan kondisi organ intim atau vagina selama menstruasi. Vagina yang sehat dan bersih memiliki keseimbangan kimiawi yang bersifat asam dengan pH 3.5, pada keadaan keseimbangan kimiawi yang normal tersebut, bakteri baik yang ada di dalam vagina mampu membersihkan vagina dari bakteri jahat secara optimal sehingga keseimbangan dan kelembaban di dalam vagina selalu terjaga tetapi jika vagina tidak dalam keadaan keseimbangan yang normal maka vagina tidak bisa membersihkan bakteri secara optimal. Sehingga mengakibatkan keluhan yang biasanya atau malah sering dialami pada vagina seperti gatal-gatal karena kebersihan dan kelembaban vagina yang terganggu, salah satunya ketika wanita mengalami menstruasi. Jadi sebaiknya saat menstruasi kebersihan organ intim jangan dianggap sepele atau tidak begtu penting.
Pembalut biasnya menjadi faktor utama yang perlu kamu perhatikan saat menstruasi. Jangan pernah memilih pembalut dengan asal-asalan. Pilihlah pembalut yang aman dan nyaman dengan permukaan yang lembut dan tanpa pewangi, karena pembalut yang beraroma sangat berpotensi menimbulkan iritasi pada vagina, bahkan bakteri bisa bersarang akibat pembalut yang memakai pewangi.
Saat menstruasi tubuh wanita akan memproduksi hormon estrogen dalam jumlah yang lebih banyak, hormon tersebut memicu produksi keringat dalam jumlah lebih banyak dari biasanya dan biasanya keringat menjadi beraroma kurang sedap, untuk mengatasinya usahakan mandi pagi dan sore untuk saat haid. Saat sedang menstruasi, mandi adalah proses yang paling utama untuk memastikan kebersihan di area genital atau vagina, jadi saat membersihkan organ intim cucilah dengan air bersih dari arah kedepan ke belakang, dan ingat jangan sebaliknya. Jangan terlalu sering membersihkan vagina menggunakan sabun kewanitaan cukup bersihkan dengan air saja. Karena penggunaan sabun kewanitaan yangberlebihan bisa mengganggu keseimbangan flora di sekitar alat kelamin serta bisa membunuh bakteri baik dan memicu tumbuhnya bakteri jahat atau jamur.
Kamu juga perlu menghindari pemakaian celana dalam yang terlalu ketat karena penggunaan celana dalam yang terlalu ketat dapat menekan otot luar pada organ intim dan membuat area di sekitarnya menjadi lembab. Jadi sebaiknya pakailah celana dalam yang agak longgar dan bahannya terbuat dari bahan dasar katun sehingga mudah menyerap keringat.
CARA MEMRAWAT DAN MEMBERSIHKAN VAGINA SETELAH HAID DAN MENGHALANGI KEPUTIHAN
Untuk merawat dan membersihkan vagina saat menstruasi sebenarnya tidak terlalu sulit, kamu cukup melakukan beberpa langkah berikut ini saja.Untuk perwatan vagina saat menstruasi yang harus kamu lakukan adalah,
- Jika memungkinkan cucilah vagina anda lalu keringkan, lakukan pada pagi dan sore hari.
- Selalu bersihkan vagina dari depan ke belakang
- Ganti celana dalam minimal dua kali sehari, terutama bila terasa sudah lembab
- Gantilah pembalut setiap tiga jam sehari walaupun pembalitnya belum penuh, agar area vagina tetap kering dan tidak lembab Jika menstruasi tidak begitu banyak disarankan memakai panty liner sebagai pengganti pembalut biasa.
- Tidak boleh melakukan vaginal dounching atau memasukan sabun pemnersih termasuk air ke dalam vagina walaupun tujuannya untuk membersihkan vagina.
- Bersihkan vagina terlebih dahulu dengan air bersih dari depan ke belakang untuk membersihkan sisa darah yang tertinggal.
- Saat mandi sabuni seluruh tubuh tetapi jangan mengguakan sabun untuk membersihkan bagian dalam vagina. Cara terbaik membersihkan organ initim wanita menurut American Congress Of Obstericians dan Gynecologists atau ACOGA adalah cukup menggunakan air hangat karena jika menggunakan sabun akan mengganggu keseimbangan pH vagina. Jika keseimbangannya terganggu akan membuat vagina lebih rentan terkena infeksi.
- Untuk menenagkan mood yang tidak stabil kamu bisa mandi menggunakan air hangat.
Nah itulah cara sederhana merawat dan membersihkan vagina saat sedang mennstruasi. Nah setelah selesai menstruasi vagina juga harus segera dibersihkan lho, tujuannya agar vaginamu tetap terjaga kebersihannya,
Ini beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk mmbersihkan vagina setelah menstruasi.
- Ketika menstruasi selesai langsung brsihkan area kewanitaanmu dengan air bersih. Pastikan kalau tidak ada bekas darah atau noda yang tertinggal. Ini juga langkah awal untuk mencegah terjadinya keputihan, kebersihan organ intim kamu haruslah selalu terjaga setiap saat.
- Setekah itu siapkan air hangat dan handuk yang bersih. Basahi handuk dengan air hangat, peras lalu tekan –tekan handuk dengan lembut ke arah vagina, mulai dari area bikini line, area pada kedua sisi klitoris hingga ke arah anus. Jadi proses membersihkannya dari arah depan ke belakang jangan sebaliknya, ini untuk memastikan area vagina bisa lebih bersih.
- Kalau sudah dirasa bersih jangan langsung mengenakan celana dalam ya, keringkan vaginamu terlebuh dahulu dengan handuk bersih. Tujuannya agar organ kewanitaanmu tidak basah atau lembab saat menggunakan celana dalam.
Itulah beberapa cara merawat dan membersihkan vagina saat menstruasi serta cara membersihkannya pasca menstruasinya berhenti yang bisa kamu coba.
Baca juga : ANATOMI PINGGUL WANITA PEMBENTUK, FUNGSI DAN JENISNYA
CARA MEMRAWAT DAN MEMBERSIHKAN VAGINA SETELAH HAID DAN MENGHALANGI KEPUTIHAN
Menghilangkan Keputihan Secara Alami
Keputihan bagi kaum hawa merupakan hal biasa. Meskipun bukan merupakan penyakit, akan tetapi keputihan merupakan tanda-tanda adanya masalah yang sedang dialami miss V Anda.
Keputihan atau Flour Albus adalah keluarnya cairan atau lendir dari vagina yang disebabkan infeksi oleh bakteri, virus, jamur ataupun parasit.
Jika dibiarkan keputihan menyebabkan timbulnya peradangan ke saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa perih saat anda sedang buang air kecil .
Dilansir cintaberhubungan69.blogspot.com tanda-tanda jika anda mengalami keputihan memerlukan penanganan serius yaitu dengan adanya cairan berwarna bening kehijauan yang keluar dari vagina secara berlebih seperti mentruasi, cairan yang keluar kental dan memiliki bau amis, daerah sekitar vagina terasa gatal sampai muncul rasa panas pada sekitar vagina.
Sampai saat ini perbincangan solusi untuk menghilangkan keputihan adalah pembahasan menarik untuk wanita.
Di era modern dan perkembangan alat-alat medis yang semakin canggih.
Cara-cara tradisional warisan leluhur masih digunakan dalam menghilangkan keputihan.
Berikut cara-cara menghilangkan keputihan baik secara tradisional maupun modern:
1. Daun Sirih
Daun sirih atau piper betle merupakan tanaman asli Indonesia yang memiliki kandungan minyak atsiri, seskuiterpen, pati, diatase, gula, zar samak dan kavikol mempunyai manfaat dalam mematikan kuman, memiliki kandungan antioksidan dan anti jamur.
Daun sirih bermanfaat dalam menghilangkan keputihan.
Caranya dengan mengambil sepuluh helai daun sirih yang telah dibersihkan kemudian direbus dengan dua liter air selama lima menit, tunggu hingga air rebusan hangat, gunakan air rebusan untuk membasuh area kewanitaan secara teratur seminggu tiga kali. Jangan terlalu sering membasuh area kewanitaan dengan daun sirih justru akan menghilangkan bakteri baik yang seharusnya dapat menjaga ph kewanitaan anda.
2. Lidah Buaya
Siapa sangka tumbuhan yang berkhasiat untuk bahan penyubur rambut , yang dikenal dengan istilah biologi yaitu aloe vera atau lidah buaya memiliki kandungan vitamin C dan vitamin E merupakan antioksidan alami.
Lidah buaya juga memiliki kandungan antiseptik, antijamur, antibakteri dan antivirus.
Lidah buaya juga dapat mengatasi keputihan karena kandungan antiseptiknya, yaitu dengan mengambil bagian dalam daging lidah buaya kemudian potong-potong dan blender, rebus bersama dua gelas air dengan lima lembar daun sambiloto , tunggu hingga hangat dan gunakan untuk membasuh vagina , baik dilakukan dua kali sehari.
3. Sambiloto
Tumbuhan yang berasal dari asia tropika yang memiliki nama latin andrographis paniculata ness mempunyai kandungan laktone, homoandrografolid, flavonoid, alkane, keton, aldehid, mineral, asam kersik dan damar.
Adapun cara untuk menghilangkan keputihan dengan sambiloto adalah dengan mengambil tiga batang tanaman sambiloto rebus bersama empat gelas air hingga menjadi dua gelas air kemudian saring dan diminum tiga kali sehari dengan dosis ¾ gelas sekali minum.
4. Konsultasi dengan Dokter Ahli
Ketika anda punya masalah dengan area kewanitaan anda sering kali anda segan untuk datang ke dokter untuk berkonsultasi , akan tetapi hal ini justru membuat anda akan mengalami kesulitan dalam mengatasi masalah kewanitaan termasuk keputihan .
Kunjungi dokter kandungan dan pastikan dokter tersebut memiliki alat kedokteraan untuk membantu anda mengatasi keputihan yang paling efektif.
Konsultasikan pula pembersih vagina yang anda gunakan. Dengan cara suntik sitostatika, penisilin, vaksinasi dan sebagainya.
Meskipuun tidak semua keputihan berbahaya akan tetapi mengatasi secara dini dengan pola kehidupan sehat maka anda akan terhindar dari bakteri, jamur, dan virus penyebab terjadinya keputihan.